Berita

PT Dewani Rencana Gelar Bimtek Deep Learing Dalam Dunia Pendidikan Sebagai Tantangan Menghadapi Abad Ke 21

WAJO, INFOUPDATE.ID – Sebagai salah langkah atau cara yang dilakukan PT Putri Dewani Mandiri dalam membantu dan berperan dalam mencerdaskan kehidupan bangsa sebagai salah satu amanat nasional yang tertulis dalam alinea keempat dalam Pembukaan Undang-undang Dasar 1945.

Disela-sela kesibukan Hj, berencana akan menggelar kegiatan Bimbingan Teknis ( Bimtek) yang digelar di Makassar Sulsel pada tanggal 22 hingga 24 2025 di Arya Duta Hotel.

Andi Muafiah, selaku Direktur sekaligus penyelenggara bimbingan teknis Deep learning yang akan diselenggarakan pada tanggal 22 Agustus 2025 sampai dengan 24 Agustus 2025 yang bertempat di Hotel Aryaduta Makassar.

Dimana sosok Andi Muafiah cukup dikenal dan dipercaya sebagai penyelenggara beberapa kegiatan Bimtek khususnya daerah Suslel baik dalam Pemerintahan, maupun dalam dunia pendidikan nama beliau sangat dikenal.

” Kegiatan tersebut cukup membantu utamanya dalam menghadapi tantangan dunia pendidikan abad 21 sebagai salah satu tujuan membentu mencerdaskan anak bangsa menuju indonesia emas “. Tutur Andi Muafiah kepada awak media ini.

Andi Muafiah menjelaskan bahwa Bimtek yang diperuntukkan bagi tenaga pengajar tingkat sekolah dasar dan Sekolah Menengah Pertama untuk memperkenalkan program sistem Deep learning kepada siswa nantinya, metode ini sangat inovatif dan efektif dalam merubah mindset cara berpikir kita dalam dunia pendidikan dalam menghadapi era abad ke 21.

Lebih lanjut diutarakan bahwa tidak dapat dipungkiri setiap program pasti menghadapi berbagai tantangan termasuk pada teman-teman dari pemerhati sosial kontrol kemasyarakatan, “namun bagi kami itu semua syah-syah saja semogah menjadi pendorong untuk saya berbuat yang lebih baik untuk bangsa ini” Sambungnya

Dirinya mengurai tentang tantangan implementasi Deep learning pada dunia pendidikan yaitu Pertama, Kesiapan guru selaku tenaga pengajar yang nantinya menjadi sebagai fasilitator,

Kedua Kurikulum, dalam hal ini kurikulum perlu di rancang lebih fleksibel dan adaptif terhadap kebutuhan siswa,

Ketiga Akses teknologi, hal ini diperlukan Akses yang merata terhadap teknologi yang mendukung pembelajaran siswa, serta

Keempat adalah Evaluasi
Sistem evaluasi perlu disesuaikan untuk mengukur pemahaman konsep dan kemampuan berpikir siswa.

infoupdate.id

Recent Posts

Polisi Ringkus Pembobol Kotak Amal Masjid di Wajo, Satu Pelaku dari Jawa Barat

WAJO, INFOUPDATE.ID - Jajaran Kepolisian Sektor (Polsek) Tempe bersama tim Resmob Polres Wajo berhasil mengungkap…

13 hours ago

Bupati Enrekang, Yusuf Ritangnga Hadiri Tradisi Mendio Saluran di Dusun Ba’ka

ENREKANG, INFOUPDATE.ID - Bupati Entekang, Yusuf Ritangnga menghadiri tradisi adat Mendio Saluran di Dusun Ba'ka,…

20 hours ago

Tak Ingin Bebankan Warga, Bupati Bantaeng Uji Nurdin Tidak Naikkan PBB

BANTAENG, INFOUPDATE.ID - Bupati Bantaeng, M. Fathul Fauzy Nurdin lebih memilih tidak menaikkan Pajak Bumi…

21 hours ago

Kapolri Anugerahkan Pin Emas kepada Bripka Andi Syahdan yang Berjaya di World Police & Fire Games 2025

BANTAENG, INFOUPDATE.ID - Sebuah prestasi membanggakan kembali ditorehkan oleh personel Polres Wajo. Bripka Andi Syahdan…

2 days ago

Ketua Komisi III DPRD Wajo Reses di Atakkae. Warga Atakkae Aspirasikan Perbaikan Jalan dan Fasilitas Posyandu

WAJO, INFOUPDATE.ID - Ketua Komisi III DPRD Kabupaten Wajo, Andi Bayuni Marzuki, menggelar Reses/Temu Konsituen,…

2 days ago

Pemkab Bantaeng Kenang Jasa Pahlawan Lewat Apel Kehormatan dan Renungan Suci

BANTAENG, INFOUPDATE.ID - Jelang Peringatan Hari Ulang Tahun ke-80 Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia Tahun 2025 Pemerintah…

2 days ago